ADZKIA - Mulai dari diri sendiri, mulai dari hal kecil, mulai dari saat ini. Pesan dari Gurunda KH Abdullah Gymnastiar sepertinya tepat jika dikaitkan dengan penerapan pola hidup sehat, dalam kehidupan sehari-hari.

Senada dengan konsep 3M di atas, Coach Erni dari Komunitas Rumah Sehat Serua, Tangerang Selatan, juga membagikan kiatnya dalam Sosialisasi Penerapan Pola Hidup Sehat kepada Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Adzkia Islamic School, Jumat (28/1).

Ubah Pola Pikir

Hal utama yang harus dikondisikan sebelum kita memulai pola hidup sehat adalah pikiran. Mengubah habit ataupun kebiasaan memanglah sulit. Apalagi jika sudah dilakukan selama bertahun-tahun. Namun bukan tidak mungkin. “Perut itu bagaimana kebiasaan kita. Jika kita mulai ubah pola pikir kita, untuk bisa istiqomah hidup sehat, maka InshaaAllah kebiasaan juga akan berubah,” ujar Coach Erni.

Ubah Pola Makan

“Bukan tidak boleh makan, tapi makannya mulai diatur,” tekan Coach Erni saat mendengar suara riuh karena diinfokan langkah kedua . Menurut perempuan yang akrab disapa Bunda ini, yang menjadi tantangan terbesar bagi mereka yang ingin ‘hijrah’ untuk menerapkan pola hidup sehat, selain mengubah pola pikir adalah mulai mengubah pola makan.

Kebiasaan mengonsumsi makanan yang berlemak, berminyak, serta makanan yang diproses secara instan, ditambah lagi di waktu yang tak tentu alias kapan saja, membuat banyak orang gagal menerapkan pola hidup sehat, dan akhirnya menyerah untuk berusaha. Coach Erni pun memberikan alternatif bagi GTK Adzkia Islamic School untuk mengubah kebiasaaan konsumsi makanan ‘tidak sehat’ yang selama ini telah mendarah daging.

“Mulai ganti roti biasa dengan roti gandum. Ganti gula dengan madu atau kurma untuk menambah rasa manis. Hindari gorengan, hindari tepung. Jika terbiasa sarapan gorengan, ubah perlahan dengan menggantinya menjadi ubi, pisang, jagung rebus atau bahkan telur rebus. Jika suka makanan bersantan untuk makan siang, ganti santan dengan susu plain tanpa lemak,” pesan Coach Erni.

Coach Erni juga menambahkan, untuk telur rebus, bagian putih lebih diutamakan, ketimbang kuning telur, karena kuning telur mengandung kolestrol yang kurang baik bagi tubuh. Coach Erni juga berpesan agar mulai sekarang kurangi konsumsi makanan instan. “Hindari makanan yang serba instan. Kasihan lambung dan ususnya jika terlalu sering kita konsumsi. Kuncinya mulai sekarang harus lebih bijak dalam memilih. Makan mulai diatur dan bernutrisi bagi tubuh agal sel tubuh tetap sehat. Hindari juga terlalu banyak mengonsumsi minuman warna (kopi, teh, sirup). Allah telah ciptakan air putih, yang ini Gratis. Jadi minum air putih yang cukup. Kurang jangan, lebih ya lebih bagus lagi. Semakin banyak kadar air dalam tubuh, semakin bagus,” ungkapnya.

Olahraga

Jika pola pikir dan pola makan sudah mulai diubah, maka lakukan langkah terakhir. Coach Erni menuturkan, untuk mendukung penerapan pola hidup sehat, mulai sekarang harus meluangkan waktu untuk olahraga, dengan durasi 15 hingga 20 menit minimal. Hal sederhana yang disarankan Coach Erni adalah dengan bersepeda ke kantor, atau memperbanyak berjalan kaki.

“Ini minimal ya, jika punya waktu khusus untuk berolahraga, maka ini lebih baik. Jangan malas olahraga, dan jangan makan asal kenyang. Bismillah, dengan menerapkan pola hidup sehat dari sekarang, setidaknya kita sudah ikhtiar untuk menua dengan sehat, agar tidak merepotkan,” tutup Coach Erni di akhir sesi. (Nawang)

Add comment